Siapa yang tidak mengetahui menu makanan yang satu ini ? Pastry merupakan sebuah istilah yang sering didengar dalam bidang kuliner. Masyarakat Indonesia memiliki pemahaman berbeda-beda mengenai apa itu pastry. Sebagian masyarakat menganggapnya sebagai jenis kue dan ada yang menganggapnya sebagai sejenis roti yang berlapis-lapis.

Umumnya pastry disajikan untuk sarapan, coffee break atau sebagai cemilan di sore atau malam hari. Pastry sendiri dikenal dengan rasanya yang manis dan cocok dihidangkan sebagai hidangan penutup. Seperti roti, pastry memiliki berbagai macam jenis dengan memiliki keunikannya masing-masing. Akan tetapi, secara umum sebuah pastry yang baik akan memiliki karakteristik seperti lembut, ringan, dan teksturnya yang renyah. Dibandingkan dengan roti biasa, adonan dasar pastry biasanya diolah dengan kandungan minyak atau butter yang lebih tinggi. Oleh sebab itu, biasanya pastry juga akan terasa lebih gurih dan buttery.

Bagi kamu yang sedang mencari ide untuk berbisnis dalam bakery, berikut ini beberapa macam pastry yang dapat dijadikan sebagai inspirasi usaha bakery kamu. Simak selengkapnya di bawah ini, ya!

1. Choux Pastry

Choux pastry dibuat tanpa proses melipat dan menggiling adonan. Pastry yang satu ini tentu saja sudah tidak asing bagi kamu, karena mudah ditemukan di berbagai tempat kue yang ada disekitar kita. Choux pastry sendiri biasa dikenal dengan nama kue sus. Kue sus ini dikenal dengan isian yang enak yaitu vla dan krim berbagai rasa yang akan menambah cita rasanya menjadi lebih nikmat. 

2. Croissant Pastry

Croissant pastry adalah jenis pastry yang paling sering ditemui di toko kue dan cafe. Pada dasarnya, croissant pastry tidak memiliki berbagai rasa manis yang biasanya kita temukan dalam sebuah pastry. Oleh karena itu croissant memiliki rasa yang sangat cocok disajikan bersama minuman pendamping seperti teh, kopi, milkshake, dan berbagai jenis minuman lainnya. Proses pembuatan croissant sendiri membutuhkan ketelitian saat melipat setiap adonan yang ada. Dengan proses melipat ini, tidak heran mengapa tekstur croissant pastry memiliki lapisan-lapisan renyah yang setipis kertas. 

3. Puff Pastry

Serupa dengan croissant, Puff pastry juga memiliki tekstur lapisan-lapisan karena melewati proses pembuatan adonan yang dilipat berkali-kali. Puff pastry terbuat dari campuran terigu dan lemak margarin yang memiliki komposisi yang sama. Biasanya, Puff pastry yang sudah selesai dipanggang akan ditambahkan isian atau topping manis seperti selai, buah-buahan atau krim untuk menambahkan rasa dan mempercantik penyajian dari Puff pastry tersebut. 

4. Short Pastry

Short pastry mungkin terdengar asing, tapi apabila kita menyebutnya dengan kue pie, maka kalian pasti akan mengenali jenis pastry yang satu ini. Pembuatan Short pastry menggunakan lebih banyak lemak margarin dari pastry yang lainnya. Dalam prosesnya, Short pastry menggunakan bahan tepung terigu, telur, gula, garam, margarin, dan air. Setelah semua bahan tercampur dan dipanggang, Short pastry akan menghasilkan tekstur yang kering di bagian luar dan sangat lembut di bagian dalam. Untuk hasil akhir, Short pastry akan diberikan potongan buah dan krim agar penyajian short pastry semakin cantik. 

5. Phyllo Pastry

Phyllo pastry, atau sering dikenal sebagai Filo pastry, adalah pastry yang hampir sama seperti Puff pastry. Dari adonan hingga bentuknya sangat mirip. Perbedaan dari keduanya adalah lemak yang digunakan dalam pembuatan Phyllo pastry lebih sedikit dibandingkan dengan Puff pastry, sehingga tekstur akhir yang didapatkan adalah kerenyahan dari adonan yang berlapis tipis. 

6. Danish Pastry

Danish pastry merupakan jenis pastry yang membutuhkan waktu lebih lama dalam proses pembuatannya. Hal ini dikarenakan adonan perlu didiamkan dalam waktu yang sangat lama, agar saat adonan dipanggang, bentuk nya akan lebih mengembang. Bahan penting dalam Danish pastry adalah ragi yang membuat pastry satu ini mengembang dengan baik. Teknik untuk membuatnya juga tidak sembarangan, perlu ketelitian dan kesabaran dalam membuatnya. 

Itulah macam-macam pastry yang dapat kamu jadikan sebagai inspirasi untuk membuka bisnis pastry. Setiap pastry umumnya sudah memiliki rasa asin yang enak dengan aroma luar biasa dari mentega yang digunakan. 

Untuk membantu kamu dalam menipiskan adonan dengan mudah dan cepat, FOMAC menghadirkan mesin penipis adonan seperti Dough Sheeter DSR-400TB. Mesin Dough Sheeter DSR-400TB merupakan mesin yang digunakan untuk menipiskan adonan atau membuat menjadi lembaran yang merata. Mesin Dough Sheeter DSR-400TB ini memiliki pengaturan tingkat ketebalan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan dirancang khusus untuk para pengusaha bakery yang membutuhkan bahan adonan yang berlapis, seperti berbagai jenis pastry, pisang bolen, pia, dan masih banyak lagi.

Mesin Dough Sheeter DSR-400TB dari FOMAC memiliki beberapa keunggulan seperti dapat menggilas adonan dengan merata di setiap lembarannya, bentuk yang dirancang khusus untuk bisa diletakan di atas meja, dilengkapi dengan roller yang besar dan pengaturan tingkat ketipisan adonan.

Spesifikasi : 

Voltage : 220V

Daya : 400W

Lebar Roller : 400 mm

Diameter Roller : 88 mm

Panjang conveyor : 165 cm

Dimensi Mesin : 1980 x 770 x 670 mm

Ukuran Kemasan : 810 x 680 x 855 mm

Berat : 110 Kg

Untuk informasi lebih detail silahkan cek video di bawah ini, ya!

Untuk membantu kamu dalam mengaduk adonan pastry, kamu dapat menggunakan Stand Mixer DMX-B7600 dari FOMAC. Stand Mixer DMX-B7600 merupakan mesin pengaduk adonan yang membantu kamu untuk mengaduk adonan dengan sempurna. Proses pembuatan roti dan kue menjadi lebih efisien dan efektif apabila kamu menggunakan mixer ini. Stand Mixer DMX-B7600 memiliki motor yang kuat dan suara motor yang halus. Mengaduk dengan Stand Mixer DMX-B7600 dari FOMAC ini akan menghasilkan adonan sempurna. Stand Mixer DMX-B7600 ini dilengkapi sampai dengan 11 kecepatan pengadukan dan 3 jenis pengaduk.

Stand Mixer DMX-B7600 ini memiliki desain elegan dan mewah, sangat cantik untuk melengkapi dapur bakery kamu. Cara penggunaannya mudah, sehingga Stand Mixer DMX-B7600 ini cocok digunakan untuk keperluan rumah tangga, hotel, cafe, restoran dan usaha kuliner lainnya. 

Spesifikasi : 

Voltase : 220 V

Daya : 500 Watt

Kapasitas : 7 Liter (Dry Flour 1500 gr, water 1000gr)

Berat : 18.5 Kg

Size : 400*210*400MM

Aksesoris Dasar : 1 Bowl, 3 pengaduk

Sumber : 

https://www.tulipchocolate.com/id/blog/macam-macam-pastry-yang-dapat-kamu-coba