3 Faktor Dalam Seni Menyeduh Kopi Untuk Hasil Kopi Yang Nikmat

Anda penikmat kopi? Minum kopi dipercaya dapat menambah energi dan gairah dalam menjalankan aktivitas kita sehari-hari. Jika Anda sedang bekerja dan merasa kurang bergairah atau malah mengantuk, minum kopi adalah salah satu cara untuk bisa semangat lagi bekerja. Tidak sedikit orang juga yang mempunyai kebiasaan minum kopi sebagai teman bekerja. Bahkan tidak ada kopi bisa menurunkan performanya.

Jika kamu penikmat kopi, kamu lebih suka dan menikmati dengan membeli kopi atau menyeduh kopi sendiri. Jika kamu lebih suka menyeduh kopi sendiri, sudah pahamkah kamu bagaimana menyeduh kopi yang baik dan benar. Menyeduh kopi juga merupakan sebuah seni tersendiri bagi para penikmat kopi. Menyeduh kopi bukan hanya sekedar menuangkan air panas ke cangkir atau gelas yang telah kita isi dengan kopi bubuk.

Menyeduh kopi dengan teknik yang benar akan menghasilkan kopi yang nikmat. Satu hal yang perlu diperhatikan adalah jenis kopi yang berbeda akan memerlukan teknik menyeduh kopi yang berbeda. Hal lainnya juga bahwa kopi dengan harga yang mahal dan diseduh dengan cara yang tidak tepat tidak akan menghasilkan kopi yang nikmat senikmat harga kopi tersebut.

Pada dasarnya menyeduh kopi akan mengekstraksi atau mengekspos butiran kopi oleh air panas. Ekstraksi butiran kopi tersebut akan menghasilkan aroma dari kopi tersebut. Ada tiga faktor utama yang menentukan untuk menghasilkan kopi yang nikmat. Bersumber dari “Seni Menyeduh Kopi”, yuk coba kita sama-sama pelajari.

Faktor pertama adalah perbandingan antara air dan kopi. Jika perbandingannya tidak pas, tidak akan menghasilkan kopi yang nikmat. Jika kopinya terlalu banyak hasilnya akan kental dan keras rasanya. Jika terlalu dikit kopinya tentu rasa asli dari kopi tersebut akan hilang karena terlalu banyak air. Jika di kedai yang khusus menyediakan kopi, pembuat kopi atau barista akan menakar jumlah kopi bubuk dan jumlah volume air secara akurat untuk menghasilkan kopi yang terbaik.

(Foto: Engin Akyurt/pexels.com)

Faktor kedua adalah jenis air yang kita gunakan. Prinsip umum yang dapat kita gunakan adalah jika air tersebut enak untuk diminum maka dapat kita gunakan untuk menyeduh kopi. Kamu tidak dianjurkan untuk menggunakan air ledeng untuk menyeduh kopi karena air ledeng memiliki komponen yang dapat mempengaruhi rasa kopi yang dihasilkan. Kita dapat menggunakan air mineral botol untuk menyeduh kopi dan tidak dianjurkan menggunakan air hasil destilasi. Air destilasi sudah kehilangan mineral yang dikandungnya. Mineral mineral yang terkandung di air sangat penting dalam proses ekstraksi aroma dan kompenen kopi lainnya selama proses penyeduhan untuk menghasilkan kopi yang terbaik.

Faktor terakhir yang juga penting untuk menghasilkan kopi yang nikmat adalah suhu air yang kita gunakan untuk menyeduh kopi. Suhu air yang dianjurkan untuk menghasilkan kopi yang nikmat adalah sekitar 91 – 96 derajat Celcius. Suhu air yang terbaik adalah pada saat mendekati 96 derajat Celcius. Hal yang salah dan tidak banyak diketahui oleh orang adalah menyeduh kopi dengan menggunakan air mendidih. Menyeduh kopi dengan air mendidih atau suhu 100OC akan mengurangi kualitas aroma dan kandungan kopi lainnya. Jika kita menggunakan air dengan suhu dibawah 91OC, maka tidak akan dapat mengekstraksi kandungan kopi secara maksimal. Secara teknis, jika kita ingin menyeduh kopi dengan air yang kita masak sampai mendidih, maka tunggulah beberapa saat dahulu baru kita menuangkan air untuk menyeduh kopi yang sudah kita siapkan.

Tidak mudah memang untuk menghasilkan kopi yang nikmat. Namun menyeduh kopi akan menjadi seni tersendiri bagi Anda penikmat kopi sejati. Jika kamu memerlukan mesin khusus dalam membuat kopi, Fomac memiliki Mesin Pembuat Kopi Semi Otomatis COF-FA50.